Penyebab munculnya jerawat
Pemicu pertama, karena kerja kuman Propionibacterium acnes. Bakteri ini merupakan penghuni normal di permukaan kulit manusia. Ia bisa hidup di wajah maupun di punggung. Dalam keadaan normal, ia sebetulnya tidak berbahaya. Cuma, ketika kulit kurang terjaga kebersihannya, ia berulah dan menyebabkan timbulnya jerawat.
Pemicu kedua, tingginya produksi kelenjar minyak di kulit (sebum). Itu pula sebabnya jerawat mudah dialami orang yang kulitnya berminyak. Jika dua faktor ini berkumpul, maka jerawat tentu akan lebih mudah terjadi. Artinya, mereka yang kulitnya berminyak dan kurang menjaga kebersihan lebih berpeluang menjadi pelanggan jerawat.
Pemicu ketiga, adanya gangguan proses pengelupasan lapisan kulit luar. Jika ini terjadi, lapisan kulit yang mestinya mengelupas itu malah akan menyumbat saluran kelenjar sebum. Semua faktor ini bisa menyebabkan jerawat, baik di wajah maupun di punggung. Faktor terakhir adalah reaksi radang.
Semua ini merupakan faktor umum yang menyebabkan gangguan kulit yang kita sebut sebagai acne vulgaris (acne: jerawat, vulgaris: biasa). Di wajah maupun di punggung, sama saja.
Khusus di punggung, ada beberapa faktor lain yang menyebabkan jerawat makin mudah muncul. Misalnya pemakaian baju yang rangkap-rangkap. Efek ini akan makin bertambah jika yang bersangkutan berada di ruangan yang gerah, panas. Kondisi gerah akan merangsang tubuh untuk mengeluarkan keringat. Sementara, pada saat yang sama keringat sulit kering karena punggung tertutup oleh pakaian yang tebal. Ditambah lagi, dalam kondisi lembap, kuman juga menjadi lebih mudah berkembang biak.
Menghilangkan jerawat dengan bahan alami
Putih telur dan mentimun adalah dua bahan alami yang mampu membantu menghilangkan jerawat di punggung. Jika fungsi dari putih telur adalah untuk mengangkat sel-sel mati, mentimun untuk menghilangkan nota hitam di kulit. Namun, ada cara untuk mengolah kedua bahan alami tersebut agar berfungsi dengan maksimal. Berikut cara mengolahnya:
- Pisahkan putih telur dengan kuningnya, kemudian kocok putih telur hingga kaku.
- Potong kecil-kecil mentimun, kira-kira sekitar 3 cm.
- Masukan putih telur dan mentimun kedalam blander hingga menjadi jus.
- Blender kedua bahan tersebut lalu oleskan ke punggung yang berjerawat hingga kira-kira 15 menit. Kemudian bilas dengan air hangat.
Jika jerawat sudah lenyap, maka permasalahan bisa dikatakan baru saja dimulai. Agar tidak terjangkit jerawat menjengkelkan ini lagi, alangkah bijaksananya mencegah daripada mengobati.
Mencegah jerawat muncul kembali
Agar pencegahan berjalan maksimal, pertama-tama harus dicari dulu penyebabnya. Jika penyebabnya adalah kuman, maka harus rajin mandi agar kebersihan terjaga, jika perlu mandi tiga kali sehari. Untuk sabun tak perlu sabun khusus, sabun mandi biasa yang bukan sabun antiseptik pun sudah cukup efektif untuk mencegah kuman datang. Selain itu sabun mandi biasa juga bisa mencegah jerawat akibat produksi kelenjar minyak yang berlebih.
Tips mencegah munculnya jerawat di punggung:
- Buka pakaian setiap kali habis beraktivitas di luar agar punggung terkena udara dan keringat bisa kering.
- Hindari memakai pakaian ketat supaya sirkulasi udara di punggung lancar.
- Gunakan pakaian berbahan katun atau bahan adem lain yang bisa menyerap keringat dengan baik.
- Ganti pakaian bila basah.
Jika masalahnya adalah gangguan pengelupasan sel kulit, jerawat bisa dicegah dengan scrubbing. Cara ini akan membantu pengelupasan sel kulit yang sudah mati sehingga ia diganti oleh sel kulit yang baru. Tapi Sandra menegaskan, scrubbing ini hanya disarankan untuk kasus jerawat yang masih kecil-kecil, yang masih berupa komedo, bintik-bintik kecil. Kalau jerawat sudah gede-gede, apalagi sudah bernanah, cara ini tidak lagi dianjurkan. Malah bisa berbahaya sebab akan memperparah peradangan yang ada. Jika ada infeksi, proses scrubbing mungkin akan menyebabkan kuman malah menyebar.
Memencet jerawat di wajah maupun di punggung sangat tidak dianjurkan, kenapa? Selain tidak menyelesaikan masalah, pemencetan jerawat bisa menyebabkan infeksi. Apalagi cara pencet tersebut berisiko meninggalkan bekas noda hitam.
Pembatasan kalori juga diketahui bisa mempercepat penyembuhan jerawat. Untuk itu lemak perlu dibatasi karena, seperti kita tahu, nilai kalorinya paling tinggi di antara jenis kalori lain misalnya karbohidrat atau protein. Pada mereka yang tidak membatasi makan, jerawat biasanya akan lebih sulit sembuh. Itulah sebabnya konsumsi makanan sebaiknya dibatasi. Jadi, cokelat, susu, telur, dan sebangsanya tetap boleh saja dimakan, asal jangan banyak-banyak.